Datasets:

mesolitica

/

maksud-instructions

like 0

Follow

Mesolitica 36

definisi: jawil

Definisi : Jw; menjawil mencolek, menggamit, menyentuh dgn jari (supaya mendapat perhatian). (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: kepolisan

[ke.po.li.san] | کڤوليسن Definisi : yg berkaitan dgn polis (pd pelbagai aspek), berkaitan dgn urusan (tugas dan tanggungjawab, kegiatan, dll) polis: Polis Diraja Malaysia akan memberikan latihan ~ kpd orang ramai bagi mencegah jenayah; Institusi ~. (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: redak

Definisi : ; meredak meledak; ® ledak. (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: emporium

[ém.po.ri.um] | ايمڤوريوم Definisi : (émporium) kedai besar yg menjual pelbagai barang (termasuk makanan, pakaian, peralatan dapur, peralatan sukan, dll). (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: pionir

[pio.nir] | ڤيونير Definisi : IB perintis atau pembuka jalan. (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: galik

Definisi : Kl suka, gembira. (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: kerakap

[ke.ra.kap] | کراکڤ Definisi : 1. sj sirih (daunnya lebar); 2. = sirih ~ daun sirih yg keras dan tebal; bagai ~ atas batu (tumbuh di batu), hidup enggan mati tak mahu prb hidup melarat dan miskin. (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: bermegah

[ber.me.gah] | برمݢه Definisi : , bermegah-megah berasa megah, membanggakan diri, membesar-besarkan diri: orang kaya itu ~ dgn kekayaannya; (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: pondokan

[pon.do.kan]/[pon.do/.kan] | ڤوندوقن Definisi : 1. = pemondokan rumah tumpangan, rumah tempat menginap; 2. tumpangan, penginapan. (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: jurutanak

[ju.ru.ta.na/] | جوروتانق Definisi : sl orang yg menanak nasi. (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: mendeklamasikan

[men.dé.kla.ma.si.kan] | منديکلاماسيکن Definisi : membacakan (menyampaikan) sajak dll utk didengari: dia telah ~ sajaknya sejak setahun yg lalu; (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: penegakan

[pe.ne.ga.kan]/[pe.ne.ga/.kan] | ڤنݢقن Definisi : perihal menegakkan; (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: permaisuri

[per.mai.su.ri] | ڤرمايسوري Definisi : 1. isteri raja, raja perempuan: sekarang negeri Melaka ini tiada beraja perempuan kerana ~ Pahang telah mangkat; 2. ki isteri (biasanya dlm bahasa puitis): ketika itu juga, beliau melamar Linda utk menjadi ~nya; ~ raja berurap-urapan, lipas di dinding timpa perasaan prb perihal orang miskin atau hina menyamai orang yg kaya-kaya dlm perasaan hatinya. (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: merapik

[me.ra.pi/] | مراڤيق Definisi : berkata yg bukan-bukan, beromong, mengobrol, merapik: sudahlah, jangan ~ lagi. (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: ambivalen

[am.bi.va.len] | امبيۏالن Definisi : mempunyai perasaan yg bertentangan terhadap seseorang, sesuatu atau keadaan (spt rasa benci dan rasa sayang kpd seseorang pd masa yg sama). (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: maghribi

[magh.ri.bi] | مغربي Definisi : Ar dr sebelah barat, termasuk sebelah barat (Moroko dll). (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: lampit

[lam.pit] | لمڤيت Definisi : sj tikar rotan. (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: keimaman

[ke.i.ma.man] | کأمامن Definisi : kedudukan (jawatan dll) imam. (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: berencik

[be.ren.ci/]/[ber.en.ci/] | برانچيق Definisi : menggunakan kata encik apabila bercakap-cakap: memang Hamid apabila bercakap dgn aku selalu ~; Ah, jangan ~ juga lagi dgn saya, Suyono! (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: runtas

[run.tas] | رونتس Definisi : ark; meruntas menyambar, menyentak, merenggut: ~ buah dr ranting. (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: mengerbat

[me.nger.bat] | مڠربت Definisi : mengikat dgn membelit-belit, mengebat. (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: kegenitan

[ke.ge.ni.tan] | کݢنيتن Definisi : perihal genit. (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: menyeduai

[me.nye.dua.i] | مڽدواءي Definisi : Mn mengurus ternak (sawah dll) orang dgn berbahagi keuntungan; (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: gros

[gros] | ݢروس Definisi : ukuran kuantiti yg bersamaan dgn 12 dozen. (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: memarap

[me.ma.rap] | ممڤرڤ Definisi : menurunkan parap. (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: menterjemah

[men.ter.je.mah] | منترجمه Definisi : membuat kerja-kerja terjemahan; (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: kelekaan

[ke.lé.ka.an] | کليکاءن Definisi : perihal leka atau terleka (asyik), keasyikan; (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: ronot

Definisi : Kd; meronot menyusup dgn merangkak (spt bergerak di bawah rumah yg rendah lantainya). (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: menjerahap

[men.je.ra.hap] | منجراهڤ Definisi : menelungkup dgn tangan terentang, meniarap; (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: wuwungan

[wu.wu.ngan] | ووووڠن Definisi : Jw bumbungan. (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: biram

[bi.ram] | بيرم Definisi : sl 1. gajah: ~ berjuang; 2. ular yg berkepala pd kedua-dua pangkal badannya (dlm cerita dongeng); 3. merah. (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: merengut-rengut

[me.re.ngut.re.ngut] | مرڠوت- رڠوت Definisi : 1. bersunggut-sungut, mengomel: ia menggelengkan kepala sambil ~; 2. tampak keruh atau masam mukanya, merengus; (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: pengelapan

[pe.nge.la.pan] | ڤڠلڤن Definisi : perbuatan (kerja) mengelap; (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: menceng

Definisi : (méncéng) Jk serong. (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: sengkokol

Definisi : mengerekot kerana sejuk, mengokol; ® kokol I. (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: buai

[buai] | بواي Definisi : ayun; berbuai 1. terayun sama ada ke hadapan dan ke belakang atau ke kiri dan ke kanan, berayun: gugusan buah di pohon itu ~ ditiup angin; 2. menaiki buaian: anak kecil itu ~ bersama kawan-kawannya;berbuai-buai berbuai berulang-ulang, berayun(-ayun): badannya yg gemuk kelihatan ~ apabila dia berjalan; membuai 1. menggerakkan sesuatu hingga berbuai-buai: alun besar ~ kapal; 2. mengasyikkan, melekakan, melenakan: hanyut dibuai khayalan; matanya dihalakan ke hadapan dan perasaannya tiba-tiba dibuai kesedihan;membuaikan 1. mengayunkan buai: ~ anak sehingga terlena; 2. menyebabkan berbuai: angin yg bertiup lembut ~ janggutnya;terbuai-buai terus berbuai beberapa kali, terayun-ayun;buaian 1. tempat tidur anak kecil yg boleh diayun atau tempat kanak-kanak berayun, ayunan; 2. bandul loceng; ~ digoncang, anak dicubit prb menyelimuti perbuatan (maksud) yg jahat. (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: kedi

Definisi : (kédi) orang yg membawa kayu golf dan peralatan lain utk pemain golf. (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: memukabalahkan

[me.mu.qa.ba.lah.kan] | ممقابلهکن Definisi : membandingkan (dgn). (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: menambari

[me.nam.ba.ri] | منمبري Definisi : mengubati (menawari) penyakit. (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: sepekuk

[se.pe.ku/] | سڤکوق Definisi : (sepékuk) IB sj kuih. (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: memajan

Definisi : mendenda. (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: rahmatullah

[rah.ma.tul.lah]/[raḥ.ma.tul.lah] | رحمة الله Definisi : Ar; kembali (pulang) ke ~ me-ninggal dunia, mati. (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: andang-andang

[an.dang.an.dang] | اندڠ٢ Definisi : kayu pd tiang perahu (kapal) utk menggantungkan layar: ~ atas; ~ bawah. (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: bergetar

[ber.ge.tar] | برݢتر Definisi : bergerak cepat dan berterusan ke depan ke belakang, bergentar; (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: kincau

[kin.cau] | کينچاو Definisi : ark; mengincau mencampur (dgn mengacau dll), mengaduk. (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: kemubalighan

[ke.mu.bal.li.ghan] | کمبلغن Definisi : perihal mubaligh: barang-kali disebabkan oleh keghairahan tugas ~ paderi itu. (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: meniban

Definisi : memukul, menghentam. (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: behaviorisme

[bé.ha.vio.ris.me] | بيهاۏيوريسمى Definisi : (béhaviorisme) doktrin yg menekankan bahawa satu-satunya cara yg sah utk mengkaji psikologi manusia atau haiwan adalah dgn memerhatikan tingkah lakunya. (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: gul

[gul] | ݢول Definisi : ark sl bunga ros, bunga mawar; ~ bakawali sj bunga yg kembang di tengah malam, kengwa, Epiphyllum oxypetalum. (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: aruan

Definisi : ® haruan. (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: sepelambai

[se.pe.lam.bai] | سڤلمباي Definisi : ukuran jauh, sejauh nampak orang melambai. (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: tempelak

[tem.pe.la/] | تمڤلق Definisi : cela atau cerca yg pedas dgn membangkit-bangkitkan keburukan (kesalahan dll) yg sudah-sudah: hasutan mereka tidak sedikit diendahkannya, sebaliknya ~ yg diberikan-nya kpd mereka;menempelak mencerca atau mencela dgn keras (dgn membangkit-bangkitkan hasil yg sudah-sudah), menggusari dan menyesali: sudah melampaui batas apabila seorang anak sulung boleh ~ bapanya di hadapan mukanya;tempelakan tempelak. (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: kipu

[ki.pu] | کيڤو Definisi : ark tukang, juru, pandai; ~ kayu (besi dll) tukang kayu (besi dll). (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: tergerenyeng-gerenyeng

[ter.ge.ré.nyéng.ge.ré.nyéng] | تر ݢريڽيڠ - ݢريڽيڠ Definisi : menyeringai (hingga kelihatan gigi); ~ bagai anjing disua antan prb seorang penakut yg menepi-nepi kerana ingin lari. (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: menghafal

[meng.ha.fal] | مڠحافل Definisi : membaca atau mempelajari berulang-ulang supaya hafal: sehari-hari bertubi-tubi ~ nama-nama teknikal yg begitu rumit; (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: banglas

[bang.las] | بڠلس Definisi : ark tidak terganggu (pandangan), luas. (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: eskatologi

[és.ka.to.lo.gi] | ايسکاتولوݢي Definisi : (éskatologi) cabang teologi atau kepercayaan agama yg berkaitan dgn berakhirnya dunia. (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: kelorah

[ke.lo.rah] | کلوره Definisi : keruh, kotor (air). (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: kemunasabahan

[ke.mu.na.sa.ba.han] | کمناسبهن Definisi : perihal munasabah (sesuai, berpatutan, masuk akal, tidak mustahil): ~ matlamat, ancaman, dan ugutan. (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: tergegar

[ter.ge.gar] | ترݢݢر Definisi : tergoncang, tergoyang: kerana kemalangan itu otaknya ~, maka terpaksalah ia dihantar ke rumah sakit gila; (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: menjublek

Definisi : tercengang, tertegun. (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: menyelungkupi

[me.nye.lung.ku.pi] | مڽلوڠکوڤي Definisi : menutupi, melingkupi. (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: tamil

Definisi : bahasa kaum yg berasal drpd campuran bangsa Dravidia dan Kaukasoid yg berasal dr selatan India dan Sri Lanka. (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: mendustai

[men.dus.ta.i] | مندوستاءي Definisi : membuat dusta kpd, berbohong kpd, membohongi: tidak baik kita ~ orang tua kita; (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: kerawai

[ke.ra.wai] | کراواي Definisi : sj tebuan (sarangnya dibuat drpd tanah). (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: damba

[dam.ba] | دمبا Definisi : terlalu ingin (hendak, mahu) akan sesuatu: pd masa ini wanita Malaysia ~ akan hak yg sama dgn kaum lelaki; mendambakan terlalu inginkan (hendakkan, mahukan) sesuatu: ~ perdamaian yg abadi; perdambaan sesuatu yg diinginkan (dimahukan), keinginan, kemahuan. (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: bijaksana

[bi.ja/.sa.na] | بيجقسان Definisi : berakal budi, arif, pandai dan berhati-hati, cerdik: Bendahara Paduka Raja itulah dikatakan orang ~; membijaksanakan menjadikan seseorang bijaksana: sajak ini tidak ~ pembaca utk menggunakan daya renung yg lebih dinamik; kebijaksanaan perihal bijaksana, perihal menggunakan akal budi: mereka menjalankan tugas ini dgn penuh ~, penuh perasaan tanggungjawab dan keberanian; kemerdekaan Tanah Melayu telah dicapai kerana ~ pimpinan parti pemerintah. (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: geretuk

[ge.re.tu/] | ݢروتوق Definisi : bunyi spt bunyi kayu diketuk (gigi berkertak). (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: kulang

[ku.lang] | کولڠ Definisi : sj tumbuhan (pokok memanjat), akar kuku lang, darah belut, gorek, kelici rimba, maticang, mentiung, tampu rengat, Mezoneuron sumatranum; rumput ~ pulut sj tumbuhan (rumpai), bayam pasir (tanah), daun serapati, kerak nasi paya, keremak, rumput loh, Alternanthera triandra. (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: berdelat-delat

Definisi : Ph berkelip-kelip, berkilat-kilat. (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: giang

[giang] | ݢياڠ Definisi : gatal, miang. (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: sembor

[sem.bor] | سمبور Definisi : Mn sembul. (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: pernujuman

[per.nu.ju.man] | ڤرنجومن Definisi : perbuatan atau hal bernujum; (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: kurnia

[kur.nia] | کورنيا Definisi : 1. belas kasihan, timbang rasa, kasih: jikalau ada ~ Duli Yang Dipertuan, patik hendak bermohonlah kembali ke Inderagiri; dgn ~ Allah dgn kasih (Rahim) Allah; 2. anugerah, pemberian (drpd Allah atau raja) sbg tanda kasih: hidangan nasi diangkat orang ke tengah balai sbg ~ ayapan baginda; mengurniai menganugerahi, memberi, menghadiahi (kerana menunjukkan kasih dll), menyatakan kasih kpd: maka Tun Bija dgn segala kawannya semua dikurniai betara persalin; manusia dikurniai Allah berbagai-bagai kepandaian; mengurniakan menganugerahkan, memberikan (kerana menunjukkan kasih atau penghargaan): Tuhan yg ~ ilmu kpd manusia; lalu dikurniakan oleh baginda wang yg sebanyak permintaan Pak Kaduk itu; kurniaan anugerah, kurnia: ~ bintang-bintang kehormatan semuanya atas nama baginda; pengurniaan perihal atau perbuatan mengurniakan: upacara ~ bintang-bintang kehormatan; pengurnia yg mengurniakan sesuatu: Allah Yang Maha Besar dan Penyayang, P~ segala nikmat dan kesenangan kpd sekalian hamba-Nya. (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: tazkirat

[taz.ki.rat] | تذکرة Definisi : Ar surat kebenaran, surat peringatan, catatan, memo. (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: sini

[si.ni] | سيني Definisi : 1. = di sini di tempat ini: Mahkamah Tinggi di ~ telah menjatuhkan hukuman penjara seumur hidup ke atas dua orang pemuda; 2. bp saya, aku: ~ tidak setuju dgn cadangan itu; ke sini ke mari: ia berlari ke sana dan ~; dikesinikan dibawa ke mari, dikemarikan. (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: meranca

[me.ran.ca] | مرنچا Definisi : menganggap ringan (gampang, mudah). (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: kumat

[ku.mat] | کومت Definisi : Jw bentan (sakit semula sesudah agak sembuh). (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: menohorkan

[me.no.hor.kan] | منوهورکن Definisi : 1. Mn mengeringkan; 2. membawa ke tempat yg tohor (cangkat, cetek); (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: beleh

Definisi : (béléh) Kl kecil (tubuh kerana penyakit), susut. (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: persaraan

[per.sa.ra.an] | ڤرساراءن Definisi : perihal (keadaan dsb) bersara, taraf atau kedudukan sudah bersara: penge-cualian cukai juga diberikan ke atas pen-dapatan drpd ~; (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: katuk

[ka.tu/] | کاتوق Definisi : ; mengatuk Kd, Pn mengetuk (dgn pemukul). (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: ranyang

Definisi : Mn selalu bergerak-gerak (tidak dapat diam), lincah, tidak tetap hati. (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: pawitera

[pa.wi.te.ra] | ڤاويترا Definisi : (Sanskrit); air ~ air suci. (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: terbagi

[ter.ba.gi] | ترباݢي Definisi : dibagi; habis ~ Id (bilangan) yg apabila dibagi tidak ada sisanya; (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: memperpotongkan

[mem.per.po.tong.kan] | ممڤرڤوتوڠکن Definisi : hutang piutang mengurangkan hutang piutang; (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: kejen

Definisi : (kején) Jk mata bajak. (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: pendendaan

[pen.den.da.an] | ڤندنداءن Definisi : perihal (perbuatan) mendenda. (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: peruk

[pe.ru/] | ڤروق Definisi : ; memeruk memasukkan dgn sembarangan sahaja ke dlm beg dll (tidak menyusun baik-baik), membenamkan: pakaian tidur dan tuala mandi diperuknya saja dlm beg; terperuk 1. tersimpan (terbenam dll) dlm beg (di ceruk, di pelosok rumah, dll): di dlm peti itulah ~ sebuah novelnya; 2. ki tinggal dlm rumah sahaja dll (tidak keluar-keluar), terkurung (dlm rumah dll): ia ~ sahaja di rumah hingga tidak mengetahui perkara-perkara yg berlaku di kampung itu; 3. Jk terbenam (ke dlm lubang dll), terperosok. (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: selut

[se.lut] | سلوت Definisi : lumpur: ia duduk di atas batas sambil menyapu-nyapu ~ di betisnya; jejak ~ kaki terbenam prb membuat sesuatu hal yg tidak diketahui benar-benar akhirnya akan mendapat kekecewaan; berselut 1. penuh dgn selut: di sana sini terdapat kawasan yg berlembah dan ~; sungai itu sudah tidak mampu menampung bot atau kapal yg masuk kerana dasarnya semakin cetek dan ~; 2. diselaputi atau dikotori selut, kena selut: basuh tayar yg ~ itu. (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: berladungan

[ber.la.du.ngan] | برلادوڠن Definisi : (dlm) keadaan berladung: kedua-dua kelopak matanya ~ dgn air mata; (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: mengilas

[me.ngi.las] | مڠيلس Definisi : memulas atau memiuh (tangan): anggota polis yg menangkap pencuri itu ~ tangannya ke belakang. (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: mengomidikan

[me.ngo.mi.di.kan] | مڠوميديکن Definisi : memperdayakan, mempermainkan, menipu: tidak disangkanya ia akan dikomidikan orang yg sangat dipercayainya. (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: berserakan

Definisi : tidak tersusun atau tidak kemas, bertaburan: puntung rokok, abu rokok dan kulit kacang ~ di meja dan di atas permai-dani; (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: gai

[gai] | ݢاي Definisi : sj tali pd perahu (utk menguatkan tiang perahu). (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: berpasang

[ber.pa.sang] | برڤاسڠ Definisi : ; berpasang-pasang 1. banyak pasang, beberapa pasang: ~ kasut yg dibelinya; 2. berdua-dua, sepasang-sepasang: kasut itu disusun ~; mereka datang ke kelab malam itu ~; (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: kemasan

[ke.ma.san] | کمسن Definisi : 1. hasil kerja menghias sesuatu ruang: ~ begini menimbulkan seri dan membuat keadaan rumah tidak menjemukan; 2. sesuatu benda (kain, logam, dsb) yg diperelok bahagian permukaannya supaya kelihatan rapi; (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: jantung

[jan.tung] | جنتوڠ Definisi : 1. organ berotot yg mengepam darah ke seluruh badan; debar ~ gerakan jantung; 2. benda yg berbentuk spt jantung; ~ betis daging yg terdapat pd betis, buah betis, anjing-anjing; ~ hati a) orang yg sangat dikasihi; b) hati (pusat segala perasaan); ~ paha daging yg terdapat pd paha; ~ pisang kuntum bunga pisang; ~ tangan daging yg terdapat pd tangan. (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: hawa-hawa

Definisi : akronim bagi Hal Ehwal Wanita: Jawatankuasa Perunding ~. (Kamus Dewan Edisi Keempat)

definisi: menyerkupkan

[me.nyer.kup.kan] | مڽرکوڤکن Definisi : memakai sesuatu utk menyer-kup: Long mengambil songkoknya dan ~nya ke atas kepalanya. (Kamus Dewan Edisi Keempat)